Jaga iklim ekonomi, BI koordinasi dengan tim transisi Jokowi
Tantangan kondisi ekonomi Indonesia, terutama ketatnya fiskal membuat pemerintahan anyar harus bekerja ekstra keras untuk melonggarkan likuiditas. Bank Indonesia (BI) menyiapkan beberapa skenario dengan harapan menghasilkan dorongan positif.
BI menilai dengan kondisi perekonomian Indonesia akan cenderung mendekati batas bawah perkiraan di 5,1 persen sampai 5,5 persen.
"Sebentar lagi ada pergantian pemerintah baru, stand pemerintahan seperti apa, fiskalnya seperti apa, kita berharap optimisme pasar terhadap pemerintahan baru positif," ujar Deputi Gubernur Bank Indonesia Halim Alamsyah di Kantor Bank Indonesia , Jakarta, Kamis (14/8).
Dia mengatakan skenario yang disiapkan Bank Indonesia , terutama pada industri perbankan, diharapkan membawa kelonggaran likuiditas perbankan menuju arah positif. "Sektor keuangan kita cukup kuat, Indonesia menjadi satu negara diantara blok negara berkembang dianggap menarik sampai sekarang," katanya.
Halim menegaskan Bank Sentral akan melakukan konsolidasi dengan tim transisi pemerintahan anyar mendatang. "Kita selalu berhubungan dengan berbagai pihak. Tugas Bank Indonesia menjaga stabilitas dan momentum ekonomi. Makanya kita selalu berhubungan dengan berbagai pihak," ujarnya.
Asia Bisnis |
|
Label:
Ekonomi